Pemerintah Luncurkan Program Digitalisasi Sekolah di Seluruh Indonesia

Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) resmi meluncurkan program Digitalisasi Sekolah Nasional yang ditujukan untuk mempercepat transformasi pendidikan di Indonesia.

Program ini mencakup penyediaan perangkat digital seperti tablet dan laptop bagi siswa dan guru, pembangunan infrastruktur internet di daerah terpencil, serta pelatihan intensif bagi tenaga pendidik dalam penggunaan teknologi pembelajaran.

Menteri Pendidikan Nadiem Makarim dalam konferensi pers di Jakarta menyampaikan bahwa inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan memastikan kesetaraan akses terhadap sumber belajar.

Dalam tahap awal, program ini akan menjangkau 10.000 sekolah di 34 provinsi, dengan prioritas pada daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar). Total anggaran yang dikucurkan untuk tahun 2025 mencapai Rp5 triliun.

Para pengamat pendidikan menyambut baik langkah ini, namun mengingatkan pentingnya pengawasan dan evaluasi agar program tidak berhenti hanya pada distribusi alat, tetapi juga diimbangi dengan pembinaan berkelanjutan.

Pemerintah menargetkan seluruh sekolah di Indonesia telah terintegrasi dengan sistem digital nasional pada tahun 2030.

CONTOH KONTEN 2

Hujan deras yang mengguyur Jakarta sejak Minggu dini hari menyebabkan sejumlah wilayah tergenang banjir hingga setinggi satu meter. Wilayah yang paling parah terdampak meliputi Kampung Melayu, Cawang, dan Kelapa Gading.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyatakan bahwa lebih dari 3.000 warga terpaksa mengungsi ke lokasi yang lebih aman. “Kami telah mendirikan 15 pos pengungsian dengan fasilitas dasar seperti makanan, selimut, dan air bersih,” ujar Kepala BPBD Jakarta, Andi Kusuma.

Selain menyebabkan genangan, banjir juga mengganggu aktivitas transportasi. Beberapa ruas jalan utama terpantau lumpuh dan sejumlah kendaraan mogok akibat terendam air.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan mengikuti perkembangan cuaca melalui kanal resmi.

Petugas dari BPBD, Dinas Sosial, dan relawan dari berbagai organisasi kemanusiaan dikerahkan untuk membantu evakuasi warga, terutama lansia, ibu hamil, dan anak-anak. Proses evakuasi dilakukan dengan perahu karet di beberapa wilayah yang terdampak parah. Di Cawang, terlihat antrean panjang warga yang menunggu giliran untuk dievakuasi ke tempat yang lebih aman.

Sejumlah warga yang ditemui di lokasi pengungsian mengeluhkan minimnya logistik. “Kami baru mendapat makanan siang tadi, dan selimut masih belum cukup,” ujar Nur Aisyah, warga RT 05/RW 03 Kampung Melayu, yang mengungsi bersama dua anaknya.

CONTOH KONTEN POST

Contrary to popular belief, Lorem Ipsum is not simply random text. It has roots in a piece of classical Latin literature from 45 BC, making it over 2000 years old. Richard McClintock, a Latin professor at Hampden-Sydney College in Virginia, looked up one of the more obscure Latin words, consectetur, from a Lorem Ipsum passage, and going through the cites of the word in classical literature, discovered the undoubtable source. Lorem Ipsum comes from sections 1.10.32 and 1.10.33 of “de Finibus Bonorum et Malorum” (The Extremes of Good and Evil) by Cicero, written in 45 BC. This book is a treatise on the theory of ethics, very popular during the Renaissance. The first line of Lorem Ipsum, “Lorem ipsum dolor sit amet..”, comes from a line in section 1.10.32.

The standard chunk of Lorem Ipsum used since the 1500s is reproduced below for those interested. Sections 1.10.32 and 1.10.33 from “de Finibus Bonorum et Malorum” by Cicero are also reproduced in their exact original form, accompanied by English versions from the 1914 translation by H. Rackham.

It is a long established fact that a reader will be distracted by the readable content of a page when looking at its layout. The point of using Lorem Ipsum is that it has a more-or-less normal distribution of letters, as opposed to using ‘Content here, content here’, making it look like readable English. Many desktop publishing packages and web page editors now use Lorem Ipsum as their default model text, and a search for ‘lorem ipsum’ will uncover many web sites still in their infancy. Various versions have evolved over the years, sometimes by accident, sometimes on purpose (injected humour and the like).

What is Lorem Ipsum?

Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry. Lorem Ipsum has been the industry’s standard dummy text ever since the 1500s, when an unknown printer took a galley of type and scrambled it to make a type specimen book. It has survived not only five centuries, but also the leap into electronic typesetting, remaining essentially unchanged. It was popularised in the 1960s with the release of Letraset sheets containing Lorem Ipsum passages, and more recently with desktop publishing software like Aldus PageMaker including versions of Lorem Ipsum.